|
Senam aerobik [image by dvdsenam.com], |
Menurut Maria Dinata (2007) senam aerobik adalah serangkaian gerak yang dipilih secara sengaja dengan cara mengikuti irama musik yang dipilih sehingga melahirkan ketentuan ritmis, kontinuitas, dan jangka waktu tertentu.
Senam aerobik low impact (benturan ringan) bercirikan posisi salah satu kaki selalu berada dan menapak di lantai setiap saat. Berikut ini gerakan-gerakan dalam senam aerobik low impact.
1. Cha-cha-cha
Pergantian gerakan antara kaki kiri dan kaki kanan berlangsung cepat. Dimulai dengan berdiri pada kaki kanan, kemudian melangkah di pusat kaki kiri, dan diakhiri dengan menjejakkan kaki kanan.
Hitungan 1 : menginjak lantai.
Hitungan 2 : melangkah dengan kaki kiri.
Hitungan 3 : pergantian kaki.
Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik
lainnya mengenai Senam Aerobik dibawah ini:
2.
GrapevineHitungan 1 : melangkahkan kaki kanan ke arah kanan.
Hitungan 2 : melangkahkan kaki kiri secara menyilang ke belakang.
Hitungan 3 : menjejakkan ibu jari kaki kiri di sebelah kaki kanan.
3. Mengangkat lutut
Gerakan ini menempatkan salah satu kaki menapak di lantai, sedangkan kaki lain digunakan untuk mengangkat lutut.
Hitungan 1 : mengangkat lutut hingga tegak lurus badan.
Hitungan 2 : menurunkan kaki ke lantai, kembali pada posisi semula.
4. Menyergap
Hitungan 1 : gerakkan pinggul ke arah kiri bersamaan dengan menepukkan ibu jari kaki kanan.
Hitungan 2 : gerakkan kaki dan pinggul secara bersamaan. Lakukan langkah yang sama untuk kaki kiri dengan arah berkebalikan.
5. Mambo
Hitungan 1 : melangkahkan kaki kanan ke depan.
Hitungan 2 : kaki kiri diam di tempat.
Hitungan 3 : melangkahkan kaki kanan ke belakang.
Hitungan 4 : kaki kiri melangkah di tempat.
6. Berbaris
Berjalanlah dengan posisi lutut diangkat mengikuti irama musik. Urutan bagian yang menyentuh lantai setiap kali menginjakkan salah satu kaki adalah ibu jari → pusat telapak kaki → tumit.
7. Menyeret kaki
Hitungan 1 : menginjakkan kaki kanan.
Hitungan 2 : menginjakkan kaki kiri.
Hitungan 3 : menempatkan pusat kaki kiri di lantai.
Hitungan 4 : menginjakkan kaki kanan.
Hitungan 5 : melakukan tendangan kaki kiri ke depan.
8. Geser-geser-pusat-ganti kaki kanan
Hitungan 1 : melangkahkan kaki kanan ke kanan.
Hitungan 2 : menggeser kaki kiri ke dalam sehingga bertemu dengan kaki kanan.
Hitungan 3 : melangkahkan kaki kanan ke kanan.
Hitungan 4 : melangkahkan kaki kiri ke belakang.
Hitungan 5 : melangkahkan kaki kanan di tempat.
9. Berjongkok
Mulailah dengan duduk dimana posisi kaki lurus di lantai dan di bawah pinggul, kemudian lutut ditekuk.
10. Langkah V (V step)
Hitungan 1 : melangkahkan kaki kanan secara diagonal ke arah kanan depan.
Hitungan 2 : melangkahkan kaki kiri diagonal ke arah kiri depan.
Hitungan 3 : melangkahkan kaki kanan mundur ke belakang dengan sudut yang sama besar ketika maju (posisi awal).
Hitungan 4 : melangkahkan kaki kiri mundur ke belakang dengan sudut yang sama besar ketika maju (posisi awal).
11. Langkah sentuh ke kanan
Hitungan 1 : melangkahkan kaki kanan ke kanan.
Hitungan 2 : menginjakkan kaki kiri di sebelah kaki kanan. Lakukan juga untuk langkah ke kiri, ke depan, dan ke belakang.
12. Sentuh langkah ke kanan
Hitungan 1 : sentuhkan ibu jari atau tumit kaki kanan ke samping kanan, atau ke depan, atau ke belakang.
Hitungan 2 : tarik kembali ibu jari atau tumit kaki kanan ke posisi semula (tengah).
13. Triplet
Hitungan 1 : melangkahkan kaki kanan ke arah kanan.
Hitungan 2 : menginjakkan pusat kaki kiri di samping kaki kanan, dengan tetap menjaga berat badan di tengah sementara memindahkan berat badan ke pusat kaki kiri. Memindahkan berat badan ke kaki kanan.
Daftar Pustaka : Penjasorkes/Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso; editor, Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso.—Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.