Cara Melakukan Teknik Start dan Teknik Pembalikan Dalam Lomba Renang Gaya Punggung



Bagikan:


Gambar start renang gaya punggung [image by olahraga.kompas.com], 
Cara Melakukan Teknik Start dan Teknik Pembalikan Dalam Lomba Renang Gaya Punggung ~ Olahraga renang terdiri dari beberapa gaya, yaitu gaya bebas, gaya kupu kupu, gaya dada, dan gaya punggung. Setiap gaya memiliki cara atau teknik berenangnya masing-masing, gaya yang termudah ialah gaya bebas dan gaya yang tersulit gaya punggung, karna harus menghadap ke atas untuk beranang.

Dalam perlombaan renang gaya dada, selain mengandalkan teknik berenang juga memperhatikan teknik-teknik lainnya, apa teknik tersebut? yaitu teknik start dan teknik pembalikan. Teknik start dalam renang gaya punggung berbeda dengan teknik start dalam renang gaya lainnya, karena dilakukan dibawah kolam sambil berpegangan pada tempat start.

Adapun cara melakukan teknik start atau teknik permulaan dalam lomba renang gaya punggung adalah sebagai berikut.
  1. Berdiri pada dasar kolam renang dan membelakangi arah lintasan renang.
  2. Kedua lengan memegangi besi, tarik badan ke depan sehingga kedua paha rapat pada dada dan kedua kaki menempel pada dinding kolam.
  3. Ayunkan kedua lengan ke belakang atas dengan gerakan memutar bahu bersamaan kedua kaki menolak pada dinding kolam.


Sementara itu teknik pembalikan tidak kalah penting dari teknik start, sebab teknik ini dilakukan pada saat sampai pada sebrang kolam dan berbalik ke tempat awalan start. Teknik dilakukan untuk nomor renang gaya punggung 100 meter dan 200 meter putra dan putri.

Adapun cara melakukan teknik pembalikan pada lomba renang gaya punggung adalah sebagai berikut.
  1. Setelah berenang dan sampai di tepi kolam, satu tangan menyentuh dinding kolam, bawa kedua lutut ke depan dada dan putar badan ke samping kanan atau kiri.
  2. Setelah badan berputar, tempelkan kedua kaki pada dinding kolam sehingga badan membulat membelakangi arah lintasan renang.
  3. Tolakkan kedua kaki pada dinding kolam dan tangan lurus dilanjutkan dengan berenang.





Sumber referensi: Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 3 Untuk SMP/MTs kelas IX/Budi Sutrisno, Muhammad Bazin Khafadi Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Melakukan Teknik Pembalikan dan Teknik Memasuki Finish Dalam Lomba Renang Gaya Bebas



Bagikan:


Gambar teknik pembalikan renang gaya bebas [image by youtube], 
Dalam perlombaan renang gaya bebas dipertandingkan beberapa nomor perlombaan, yaitu 50 m, 100 m, 200 m, 400 m, 800 m (putri), 1500 m (putra). Selain teknik renang gaya bebas yang perlu dipelajari oleh perenang gaya bebas, terdapat pula teknik-teknik lainnya yang dipelajari khusus untuk mengikuti sebuah perlombaan.

Nah, pada postingan yang lalu kita telah membahas tentang cara melakukan teknik start atau awalan dalam perlombaan renang gaya bebas. Kali ini kita akan membahas dua teknik selanjutnya yaitu teknik pembalikan dan teknik pada saat memasuki finish. Apa itu teknik pembalikan dan teknik finish renang gaya bebas?
Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Renang Gaya Bebas dibawah ini
Teknik pembalikan merupakan gerakan yang dilakukan pada saat perenang sampai pada ujung kolam dan hendak berbalik ke awal. Tidak semua nomor perlombaan renang gaya bebas melakukan teknik ini, hanya nomor 50 meter saja yang tidak melakukannya karna panjang kolam renang yang hanya 50 meter. Pada renang gaya bebas dikenal ada dua jenis pembalikan, yaitu pembalikan biasa, dan pembalikan salto.


1. Pembalikan Biasa
Seorang perenang harus mampu membalik, baik itu ke kanan, maupun ke kiri dengan sangat cepat. Setelah salah satu tangan tiba pada dinding pembalikan maka kaki ditarik mendekati dinding kolam dengan salah satu tangan dalam sikap menyamping tetap lurus.

Setelah itu, serentak dengan tolakan kedua belah kaki dari dalam dinding kolam kedua tangan siap diluruskan ke depan dan dengan tolakan kaki yang kuat tubuh menjadi telungkup. Gerakan membalik ini sedapat mungkin dilakukan dalam satu bidang yang sejajar dengan dasar kolam.

2. Pembalikan Gaya Bebas dengan Salto
Setelah tangan hampir sampai menyentuh dinding kolam, kepala ditundukkan sampai ke dada, serentak kedua lutut ditarik ke arah perut. Selanjutnya, melalui hentakan kedua belah pung-gung kaki dan ayunan kedua belah tangan tubuh akan berputar.


Per-putaran tubuh ini akan berakhir setelah kedua telapak kaki menempel pada dinding kolam dengan sikap ter-lentang. Bersamaan dengan tolakan kaki maka badan diputar sampai sikap telungkup dilanjutkan posisi tubuh yang sejajar dengan air dan tangan diluruskan kembali.

Adapun cara atau teknik dalam memasuki finish pada renang gaya bebas tidak ada teknik khusus. Perenang boleh hanya menyentuh dinding finish dengan satu tangan, baik tangan kanan maupun
tangan kiri, sama saja.




Sumber referensi: Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 3 Untuk SMP/MTs kelas IX/Budi Sutrisno, Muhammad Bazin Khafadi Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Latihan Cara Melakukan Start Dalam Lomba Renang Gaya Bebas



Bagikan:


Gambar start renang gaya bebas [image by swimmingworldmagazine.com], 
Dalam perlombaan renang khususnya renang gaya bebas, setiap perenang diharuskan untuk mengikuti beberapa peraturan yang telah ada, salah satunya ialah start. Start dalam lomba renang gaya bebas dilakukan pada tempat start yang telah ditentukan dan harus bersamaan dengan aba-aba yang diberikan oleh wasit.

Setiap perlombaan selalu di mulai dengan start. Sikap start renang gaya bebas dilakukan dengan berdiri di atas balok start dengan badan dibungkukkan ke depan dan kedua lutut ditekuk. Pada renang gaya bebas sudut masuk ke dalam air kira-kira 15 derajat. Untuk mengetahui gerakan dan sikap tubuh dalam melakukan start, terlebih dahulu perlu melakukan latihan.
Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Renang Gaya Bebas dibawah ini
Adapun latihan-latihan yang dilakukan untuk melatih teknik gerakan start gaya bebas sebagai berikut.
  1. Sikap untuk melakukan start, kedua ujung jari kaki dikaitkan pada bibir balok start. Sementara itu, badan membungkuk dengan kedua lengan lurus ke bekakang dengan pandangan mata ke arah depan.
  2. Bungkukkan tubuh ke dalam air dan lengan diayun ke belakang.
  3. Ayunkan lengan ke arah depan sehingga tubuh terdorong ke depan.
  4. Sikap tubuh saat akan jatuh, harus dibantu tumpuan telapak kaki, dan badan mulai landas.
  5. Saat tubuh melayang usahakan dalam posisi lurus dan baru masuk ke dalam air.




Sumber referensi: Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 3 Untuk SMP/MTs kelas IX/Budi Sutrisno, Muhammad Bazin Khafadi Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Melatih Teknik Pengambilan Napas (Breathing) Dalam Renang Gaya Bebas



Bagikan:


Gambar pengambilan napas renang gaya bebas [image by cakoni.ilmci.com], 
Pada postingan terdahulu kita telah melakukan latihan teknik dasar renang gaya bebas yaitu teknik posisi badan, teknik gerakan kaki, dan teknik gerakan lengan atau tangan. Nah, kali ini kita akan melatih teknik terakhir dalam renang gaya bebas yaitu teknik pengambilan napas.

Dalam olahraga renang, khususnya renang gaya bebas, teknik pengambilan napas perlu untuk diketahui dan dipelajari, jangan sampai pengambilan napas yang kurang teratur dan baik akan mengakibatkan gerakan renang kita melambat.
Nah adapun cara melakukan latihan gerakan mengambil napas pada renang gaya bebas adalah sebagai berikut.
  1. Sikap Permulaan
  2. Posisi tubuh berdiri kangkang di kolam dangkal dengan membungkukkan tubuh rata atau sejajar dengan air. Selanjutnya, muka menghadap ke depan di antara dua lengan yang diluruskan ke depan.

  3. Gerakannya
    • Cara pengambilan napas dilakukan dengan memutar kepala ke kiri atau ke kanan sehingga mulut berada di atas permukaan air untuk pengambilan udara.
    • Gerakan ini dilakukan bersamaan ketika lengan yang searah dengan arah putaran kepala berada di belakang samping tubuh.
    • Latihan pernapasan ini dikombinasikan dengan gerakan lengan perenang.
    • Pengambilan udara dilakukan dengan mulut bertujuan untuk menghindari masuknya air ke dalam hidung dan mempersingkat waktu pengambilan udara.
Sumber referensi: Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 3 Untuk SMP/MTs kelas IX/Budi Sutrisno, Muhammad Bazin Khafadi Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Latihan Teknik Gerakan Kaki (Kicking) dan Teknik Gerakan Lengan (Hand Rotation) Dalam Renang Gaya Bebas



Bagikan:


Gambar renang gaya bebas [image by tasidola.com], 
Renang gaya bebas adalah salah satu gaya dalam renang selain dari gaya dada, gaya kupu-kupu, dan gaya punggung, gaya bebas disebut juga dengan crawl yang artinya merangkak. Untuk bisa menguasai renang gaya bebas perlu juga untuk melatih tekniknya.

Pada umumnya dalam renang gaya bebas terbagi menjadi empat teknik yaitu teknik posisi badan, teknik gerakan kaki, teknik gerakan lengan, dan teknik pernapasan. Yang lalu kita telah melatih posisi tubuh, nah pada kali ini kita akan melatih teknik gerakan kaki dan teknik gerakan lengan.
Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Renang Gaya Bebas dibawah ini
Cara melakukan latihan teknik gerakan kaki atau Kicking adalah sebagai berikut.
1. Sikap Permulaan
  • Kedua lengan bertumpu pada tepi kolam, badan tegak lurus atau sejajar dengan air begitu juga dengan kaki lurus ke belakang.
  • Kepala atau muka menghadap ke depan.


2. Latihan Irama Gerakan Kaki
  • Gerakan kaki lurus sejajar permukaan air.
  • Gerakan dimulai dari pinggul dan berakhir dengan pergelangan kaki.
  • Gerakan kaki yang ke atas dilakukan dengan lemas, jangan terlalu naik tetapi sedekat mungkin dengan permukaan air.
  • Gerakan kaki yang ke bawah agak kuat, terutama gerakan pergelangan kaki. Jarak kedua ujung kaki yang atas dan bawah sekitar 25 – 40 cm.
Gerakan lengan pada renang gaya bebas ini berperan sebagai tenaga pendorong/penggerak selain sebagai pengatur keseimbangan tubuh. Pada proses gerakan lengan gaya bebas terdiri atas tiga fase, yaitu fase menarik, fase mendorong dan fase istirahat.


Adapun cara melakukan latihan teknik gerakan lengan gaya bebas sebagai berikut.
  • Gerakan menarik dilakukan saat siku sudah masuk kedalam air satu lengan dengan jari-jari tangan rapat menekan ke bawah melalui garis tengah badan dan kemudian lengan mendorong air ke belakang dan ke atas menuju samping badan.
  • Gerakan mendorong ini dilakukan setelah tangan lurus ke depan atau vertikal kemudian dengan sekuat tenaga salah satu tangan menekan air ke bawah dan ke belakang
  • Siku dikeluarkan terlebih dulu dari dalam air secara rileks, terus digeser ke depan pelan-pelan seirama dengan lengan lain yang masih di air dan melakukan gerakan mendorong air ke belakang dan ke atas.
Sumber referensi: Sumber pustaka: Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 3 Untuk SMP/MTs kelas IX/Budi Sutrisno, Muhammad Bazin Khafadi Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Melatih Teknik Posisi Tubuh (Body Position) Dalam Renang Gaya Bebas



Bagikan:


Gambar renang gaya bebas [image by Merdeka.com], 
Dalam olahraga renang dikenal beberapa gaya yang dijadikan nomor pertandingan, salah satunya ialah Renang Gaya Bebas. Renang gaya bebas merupakan gaya renang yang dilakukan perenang selain dari gaya dada, gaya kupu-kupu, dan gaya punggung.

Bisa dibilang Renang gaya bebas merupakan gaya yang paling umum dan banyak digunakan oleh banyak orang saat berenang, maka dari itu tidak begitu susah untuk melakukan gerakannya, akan tetapi ada perlunya juga jika kita melatih gerakannya agar lebih tahu lagi teknik-tekniknya.
Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Renang Gaya Bebas dibawah ini
Gerakan dalam renang pada umumnya dapat dibagi menjadi empat yaitu gerakan posisi tubuh, gerak tangan, gerak kaki, dan pernapasan. Dalam melatih posisi tubuh pada saat berenang dengan gaya bebas, dapat dibagi menjadi dua yaituTeknik Gerakan dan Bentuk-Bentuk Posisi Badan/Meluncur.


1. Melatih Teknik Gerakan Badan
Cara melakukan posisi tubuh di atas kolam renang, antara lain sebagai berikut.
  • Posisi tubuh pada renang gaya bebas harus sejajar dan sedatar mungkin dengan air.
  • Tubuh harus berputar pada garis pusat atau pada rotasinya.
  • Hindarkan kemungkinan ter-jadinya gerakan-gerakan tangan atau kaki yang berakibat tubuh naik-turun atau meliuk-liuk.
  • Sikap kepala yang normal dengan catatan sebagai berikut.
    • Untuk perenang jarak pendek, sikap kepala cenderung agak naik (pandangan lurus ke depan).
    • Untuk perenang jarak jauh sikap kepala agak rendah (arahkan pandangan sedikit ke dasar kolam).


2. Melatih Bentuk-Bentuk Posisi Badan/Meluncur
  • Latihan terapung telungkup.
  • Cara melakukan luncuran dengan posisi telungkup sebagai berikut.
    • Berdiri dengan kedua le-ngan di samping badan kolam renang sedalam dada.
    • Ambil napas dalam-dalam dan bungkukkan badan ke depan.
    • Rendahkan muka ke dalam air sampai kedua telinga tertutup air.
    • Lakukan sikap terapung dengan posisi lengan dan tungkai menggantung.
  • Latihan meluncur dengan pelampung.
  • Cara melakukannya sebagai berikut.
    • Pada kedalaman kolam setinggi dada, peganglah ujung pelampung dengan kedua tangan, ambil napas dalam-dalam dan doronglah kedua kaki pada lantai ke depan sehingga posisi tubuh lurus sejajar air dan luruskan kedua tungkai ke belakang.
    • Apabila sudah mampu bertahan 20 detik, ulangi terus menerus sampai merasa cukup.
  • Latihan meluncur tanpa pelampung.
  • Cara melakukannya sebagai berikut.
    • Pada kedalaman kolam setinggi dada dengan jarak kira-kira dua meter luruskan kedua lengan ke depan, masukkan muka ke dalam air dan doronglah kedua kaki ke lantai sehingga meluncur ke depan.
    • Apabila siswa sudah mampu melakukan, lakukan sekali lagi dan ulangi terus menerus sampai bisa.
Sumber pustaka: Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 3 Untuk SMP/MTs kelas IX/Budi Sutrisno, Muhammad Bazin Khafadi Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Melakukan Teknik Slider Floating Overhand Serve Dalam Permainan Bola Voli



Bagikan:


Gambar servis bola voli [image by vollyballfull.blogspot.com], 

Bola voli merupaka permaina yang dimainkan oleh dua tim dimana masing-masing tim bersi enam orang. Untuk memainkan bola voli tidaklah susah jika sudah menguasai teknik-teknik dasarnya, Salah satu teknik dasar dalam permainan bola voli ialah teknik servis.


Teknik servis dalam permainan bola voli terbagi menjadi beberapa cara salah satunya ialah servis atas. Pada penjelasan terdahulu kita telah membahas tentang dua cara melakukan servis atas yaitu servis atas menghadap lapangan dan servis atas menyamping lapangan. Nah, kali ini kita akan membahas cara lainnya yaitu teknik slider floating overhand serve.

Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Bola Voli dibawah ini:
Adapun tahapan-tahapan dalam melakukan teknik slider floating overhand serve adalah sebagai berikut.
  • Persiapan :
  • Berdiri dengan salah satu kaki di depan atau dengan posisi kedua kaki sejajar menghadap lapangan permainan di daerah servis. Pegang bola dengan salah satu tangan setinggi kepala. Telapak tangan bebas dibuka seperti sedang menggenggam sesuatu.
  • Pelaksanaan :
  • Lambungkan bola di depan ke atas kepala. Pukullah bagian tengah bola dengan menegangkan pergelangan tangan yang akan memukul bola.
  • Penutup :
  • Setelah memukul bola, sikap lengan segaris dengan gaya dorong ke depan. Namun, jika pukulan dilakukan dengan cepat dan keras, gerakan lanjutan tidak perlu dilakukan.
Sumber referensi: Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Untuk SMP/MTs kelas IX/Hilman Nurhuda, Mia Kusumawati; editor, Ricky Rusdhiyana, Nur Fajriyah.—Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Melakukan Servis Atas Menghadap Lapangan dan Servis Atas Menyamping Lapangan Dalam Permainan Bola Voli



Bagikan:


Gambar servis atas [image by cronkitesports.com], 

Salah satu teknik yang wajib dikuasai dan dipelajari oleh setiap pemain voli ialah teknik servis, sebab selain untuk mengawali suatu permainan juga teknik ini kadang bisa menghasilkan poin atau skor untuk tim. Apa yang dimaksud dengan servis?


Servis adalah salah satu teknik pukulan sebagai tanda dimulainya suatu permainan bola voli, dalam permainan bola voli modern, pukulan servis juga digunakan untuk menyerang. Pada umumnya servis dapat dilakukan dengan beberapa cara, salah satunya adalah servis atas.

Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Bola Voli dibawah ini:

Teknik Servis atas juga dapat dilakukan dengan beberapa cara, salah duanya ialah servis atas menghadap lapangan dan servis atas menyamping lapangan. Adapun cara melakukan servis atas menghadap lapangan dan servis atas menyamping lapangan adalah sebagai berikut.

1. Servis Atas Menghadap Lapangan
Berikut ini tahapan-tahapan dalam melakukan servis atas dengan menghadap lapangan.
  • Persiapan:
  • Berdiri dengan salah satu kaki berada di depan. Bola dipegang salah satu tangan sejajar dengan bahu. Sementara itu, tangan bebas berlawanan dengan posisi kaki yang didepan. Tangan bebas berada di samping kepala dengan siku ditekuk mengarah ke samping.
  • Pelaksanaan:
  • Lambungkan bola ke depan di atas kepala. Pukullah bola dengan menarik tangan bebas ke belakang lalu secara berkesinambungan tangan diayunkan ke depan atas (ke arah bola). Kuatkan pergelangan tangan saat memukul bola.
  • Penutup:
  • Lakukan gerakan lanjutan. Ikuti gerakan bola setelah dipukul melalui sikap lengan yang segaris dengan gaya dorong ke depan. Bersamaan dengan itu, langkahkan kaki belakang ke depan.
2. Servis Atas Menyamping Lapangan
Berikut ini tahapan-tahapan dalam melakukan servis atas dengan menyamping lapangan.
  • Persiapan :
  • Berdiri dengan salah satu kaki di depan. Bola dipegang salah satu tangan setinggi pinggang. Posisi badan menyamping lapangan. Sementara itu, tangan bebas berlawanan dengan posisi kaki yang di depan.
  • Pelaksanaan :
  • Lambungkan bola di depan ke atas kepala. Pukullah bola dengan mengayunkan tangan bebas dari bawah samping badan dan melewati kepala ke depan atas (ke arah bola). Kuatkan pergelangan tangan saat memukul bola.
  • Penutup :
  • Lakukan gerakan lanjutan. Ikuti gerakan bola setelah dipukul, melalui sikap lengan yang segaris dengan gaya dorong ke depan. Bersamaan dengan itu, putarkan kaki belakang ke depan membentuk sudut 90° atau 180°.


Sumber referensi: Arena Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Untuk SMP/MTs kelas IX/Hilman Nurhuda, Mia Kusumawati; editor, Ricky Rusdhiyana, Nur Fajriyah.—Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Macam-Macam Gerakan Dasar Senam Lantai | EdukasiCenter



Bagikan:


Gambar pesenam lantai [image by GudangPelajaran.com], 

Senam merupakan olahraga yang mengandalkan kekuatan, kecepatan dan keserasian gerakan fisik yang teratur. Senam terdiri dari beberapa macam atau jenis, salah satunya ialah Senam Lantai. Dalam praktiknya, senam lantai dilakukan pada sebuah area dengan ukuran tertentu dan dilapisi dengan bahan yang lunak.


Jika teman-teman pernah melihat pertandingan senam lantai, pasti teman-teman akan terpukau melihat gerakan pesenam tersebut yang sangat indah dalam melakukan senam. Nah, gerakan-gerakan dalam senam lantai tersebut merupakan rangkaian dari beberapa gerakan dasar.

Informasi menarik lainnya tentang gerakan dalam senam lantai, bisa teman-teman baca dibawah ini.
Beberapa macam gerakan dasar dalam senam lantai diantaranya gerapakn guling depan, gerakan guling ke belakang, gerakan guling lenting, gerakan meroda, dan gerakan berdiri dengan tangan.

1. Gerakan Guling Depan (Forward Roll)
Yang dimaksud dengan guling depan atai forward roll adalah berguling ke depan dengan bagian belakangbadan (tengkuk, punggung, pinggang, dan panggul bagian belakang). Sikap awal gerakan guling depan bisa dengan jongkok dan berdiri, dan gerakan akhirnya juga bisa dengan jongkok atau berdiri. (Baca: Cara melakukan gerakan guling depan dalam senam lantai)
2. Gerakan Guling Belakang (Back Roll)
Yang dimaksud dengan guling belakang adalah mengguling badan ke belakang dengan posisi badan tetap harus membulat, yaitu kaki dilipat dengan lutut tetap melekat di dada dan kepala menunduk sampai dagu menyentuh dada. (Baca: Cara melakukan gerakan guling ke belakang dalam senam lantai)
3. Gerakan Guling Lenting (Neck Kip)
Neck kip adalah suatu gerakan lenting badan ke atas depan yang disebabkan oleh lemparan kedua kaki dan tolakan kedua tangan, dari sikap setengah guling depan atau setengah guling belakang dengan kedua kaki rapat dan lutut lurus. (Baca: Cara melakukan gerakan guling lenting dalam senam lantai)
4. Gerakan Meroda (Radsehlag)
Meroda adalah suatu gerakan memutar ke samping, yang suatu saat bertumpu pada kedua tangan dengan kaki terbuka lebar. Meroda dapat dilakukan dengan arah gerakan ke kanan atau ke kiri. Sebelum melakukan gerakan meroda, ada baiknya menguasai gerakan handstand atau berdiri dengan kedua tangan. (Baca: Cara melakukan gerakan merdoda pada senam lantai)
5. Gerakan Berdiri Dengan Tangan (Handstand)
Yang dimaksud dengan berdiri dengan tangan (handstand) adalah sikap tegak dengan bertumpu pada kedua tangan atau tegak atas kedua tangan dengan siku-siku lurus dan kedua kaki rapat lurus ke atas. Gerakan handstand akan lebih mudah jika dilakukan pada landasan yang keras dari pada di landasan yang lunak. (Baca: Teknik gerakan melakukan handstand dalam senam lantai)


Sumber referensi: Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Kelas VIII SMP/MTs/Sujarwadi, Dwi Sarjiyanto; editor, Fitriani Lestari H., Retno Susanti; ilustrator, D. Wisnu Kinardi, Dewi Isnaeni.—Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Melakukan Teknik Mengontrol Bola Menggunakan Telapak Kaki, Kaki Bagian Dalam, dan Kaki Bagian Luar Dalam Permainan Sepak Bola



Bagikan:


Gambar kontrol bola dengan kaki [image by olahragamo.com], 

Sebelumnya kita telah membahas cara melakukan teknik mengontrol bola dengan menggunakan dada dan perut. Nah, kali ini kita akan membahas cara melakukan teknik mengontrol bola dengan menggunakan kaki, memang pada umumnya untuk mengontrol bola dalam permainan sepak bola menggunakan kaki.


Akan tetapi jika tidak memungkinkan maka dapat menggunakan anggota badan lainnya kecuali tangan, seperti perut, dada, kepala dan lainnya. Untuk teknik mengontrol bola menggunakan kaki dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu mengontrol dengan telapak kaki, dengan kaki sebelah dalam, dan dengan kaki sebelah luar.

Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Sepak Bola dibawah ini:
Selain telapak kaki, kaki sebelah dalam, dan kaki sebelah luar kita juga dapat melakukan kontrol bola dengan menggunakan bagian kaki lainnya seperti paha, lutut, dan tumit atau biasa disebut dengan back heel. Bagaimana cara melakukan teknik mengontrol bola menggunakan telapak kaki, kaki bagian dalam, dan kaki bagian luar? Berikut ini penjelasannya.

1. Mengontrol bola dengan telapak kaki
Cara melakukan teknik mengontrol bola dengan telapak kaki adalah sebagai berikut.
  • Berat badan diletakkan di atas kaki tumpu, tangan dibuka, dan mata melihat bola.
  • Jika bola datangnya mendatar, kaki penahan dijulurkan ke depan menyambut bola.
  • Tumit kaki penahan diturunkan ke bawah, sedangkan ujung kaki menghadap ke atas. Bola dikurung antara telapak kaki dengan tanah.
  • Kalau bola datangnya dari udara, waktu untuk menyentuh bola yaitu pada saat bola belum menyentuh tanah. Bola disentuh sedikit di atas tengah lingkaran.
2. Mengontrol bola dengan kaki sebelah dalam
Cara melakukan teknik mengontrol bola dengan kaki sebelah dalam adalah sebagai berikut.
  • Pandangan mata ke arah datangnya bola.
  • Badan condong sedikit ke arah datangnya bola.
  • Berat badan berada di atas kaki tumpu.
  • Lutut dan kaki yang akan menahan bola, bengkok sedikit ke arah luar.
  • Pada saat kontak dengan bola, kaki penahan diangkat sedikit dari tanah.
  • Kaki bagian dalam dan kaki penahan sedikit menghadap ke tanah dan mengurung bola antara kaki dan tanah.
3. Mengontrol bola dengan kaki sebelah luar
Cara melakukan teknik mengontrol bola dengan kaki sebelah luar adalah sebagai berikut.
  • Berat badan di atas kaki tumpu, bola dikontrol di depan kaki tumpu, tangan dibuka, mata melihat bola.
  • Kaki untuk menahan, ujung kaki ditarik dan seluruh kaki depan poros lutut membentuk sudut dengan tanah, bola dikontrol sewaktu hendak mental kembali ke udara dengan kaki sebelah luar dan mengenai sedikit atas tengah lingkaran.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Melakukan Teknik Mengontrol Bola Menggunakan Dada dan Perut Dalam Permainan Sepak Bola



Bagikan:


Gambar teknik mengontrol bola [image by tutorialolahraga.com], 
Pernahkah teman-teman melihat pertandingan sepak bola amatiran dan pertandingan sepak bola profesional? pasti jika dibandingkan antara kedua pertandingan tersebut pasti sangat berbeda. Apa yang membedakannya? yang paling kelihatan pasti dari skill setiap pemainnya.

Terdapat beberapa teknik dasar yang ada dalam sepak bola yang pastinya wajib untuk dikuasai oleh setiap pemain sepak bola, khususnya pemain yang ingin terjun ke sepak bola profesional. Salah satu teknik dasar yang perlu dikuasai tersebut ialah teknik mengontrol bola.
Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Sepak Bola dibawah ini:
Dalam prakteknya dalam permainan sepak bola, teknik mengontrol bola ini digunakan salah satunya dalam hal ketika teman satu tim memberikan umpan kepada kita dan kita harus siap untuk menerima bola tersebut dengan kontrol yang baik. Jangan sampai ketika bola diumpan ke kita malah bola yang harusnya dapat kita kuasai malah terpantul ke pemain lawan.


Teknik mengontrol bola dalam permainan sepak bola selalu menggunakan kaki dalam prakteknya, akan tetapi bisa juga menggunakan anggota badan lainnya diantaranya dada dan perut. Nah, bagaimana cara melakukan teknik mengontrol bola menggunakan dada dan perut dalm permainan sepak bola?

Cara melaksanakan teknik mengontrol bola menggunakan perut adalah sebagai berikut.
  1. Pandangan mata ke arah bola.
  2. Badan atas dibungkukkan ke depan, tangan dibuka, sedangkan perut dengan otot-otot perut ditarik dan dikencangkan, sehingga membentuk rongga untuk menerima bola yang akan datang (harus dilakukan dengan berhatihati).
  3. Tumit diangkat sedikit ketika menahan bola bergulir.
  4. Bola yang diterima diusahakan jatuh ke tanah untuk dikontrol dan bisa langsung dimainkan.


Adapun cara melaksanakan teknik mengontrol bola menggunakan dada adalah sebagai berikut.
  1. Pandangan mata ke arah datangnya bola.
  2. Badan condong sedikit ke belakang mulai dari lutut.
  3. Mengontrol dengan dada dilakukan dengan membuka tangan ke samping, dada dikembangkan dan bola diterima dengan tengah-tengah dada, bukan jatuh pada tulang rusuk (berbahaya). Sewaktu bola menyentuh dada, dada ditarik mengikuti bola, sehingga bola jatuh ke bawah (tidak memantul kembali).

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Melakukan Rangkaian Gerakan Sikap Lilin dan Gerakan Guling Lenting | EdukasiCenter



Bagikan:


Gambar ilustrasi rangkaian sikap lilin dan guling lenting, 
Senam merupakan suatu cabang olahraga yang melibatkan performa gerakan yang membutuhkan kekuatan, kecepatan dan keserasian gerakan fisik yang teratur. Terdapat beberapa macam senam yang ada, diantaranya yaitu Senam Lantai, Senam Ketangkasan, Senam Aerobik, dan Senam Irama.

Senam Lantai merupakan perpaduan atau gabungan dari gerakan-gerakan dasar sehingga menghasilkan gerakan yang sangat indah. Dalam pelaksanaannya senam lantai dilakukan pada sebuah area yang dilapisi oleh bidang yang empuk untuk mencegah adanya cedera saat pesenam melakukan gerakannya.
Informasi menarik lainnya tentang gerakan dalam senam lantai, bisa teman-teman baca dibawah ini.
Terdapat beberapa gerakan dasar dalam senam lantai yang bisa digabungkan atau dirangkaikan menjadi sebuah gerakan, seperti gerakan sikap lilin dan gerakan guling lenting. Sikap lilin merupakan gerakan yang menyerupai lilin dengan kaki lurus keatas, sdangkan guling lenting adalah gerakan berguling diikuti dengan melentingkan tubuh ke depan atas dengan melemparkan kedua kaki dan menolakkan kedua tangan.


Adapun cara melakukan rangkaian gerakan sikap lilin dan gerakan guling lenting yaitu pertama-tama lakukan gerakan sikap lilin diawali dengan sikap Posisi tubuh telentang, kedua tangan rapat di samping badan dan kedua tungkai lurus serta kedua tangan rapat. Angkat kedua tungkai lurus ke atas sampai ujung kaki. Angkat pinggul ke atas, kemudian tahan dengan kedua tangan, jaga keseimbangan, punggung tetap menempel di matras.

Setelah itu lakukan gerakan selanjutnya, yaitu gerakan guling lenting. Masih dengan sikap lilin, lalu dorong kaki lurus ke belakang dan tempatkan tangan sejajar telinga dengan jari menghadap ke depan. Nah kemudian dorong pinggul, dan tungkai kaki dilecutkan kuat ke depan menggunakan bantuan tangan.

Lecutkan kedua kaki ke depan hingga keduanya mendarat pada matras dengan ujung telapak kaki agak rapat, pada akhir gerakan berdiri dengan kedua kaki agak rapat. Itulah rangkaian gerakan sikap lilin dan gerakan guling lenting, silahkan dicoba akan tetapi dengan didampingi oleh teman atau guru.




Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Mengumpan Bola Menggunakan Punggung Kaki Pada Permainan Sepak Bola



Bagikan:


Gambar teknik mengumpan bola [image by baabun.com], 

Terdapat beberapa teknik mendasar dari permainan sepak bola yang harus dikuasai oleh setiap pemain, yaitu teknik menggiring, teknik menendang, dan teknik mengumpan atau passing. Teknik Mengumpan bola biasanya dilakukan dengan beberapa variasi, mengumpan lambung, mengumpan pendek, atau mengumpan jauh.


Mengumpan bola juga dapat dilakukan dengan beberapa anggota badan, akan tetapi yang paling umum ialah dengan menggunakan kaki. Pada postingan yang lalu kita telah membahasa tentang cara mengumpan bola menggunakan kaki bagian luar dan menggunakan kaki bagian dalam. Nah, kali ini kita akan membahas tentang mengumpan bola menggunakan punggung kaki.

Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Sepak Bola dibawah ini:

Tujuan dari teknik mengumpan bola ini ialah untuk memindahkan bola dari pemain satu ke pemain yang lain, biasanya mengumpan bola dengan punggung kaki digunakan untuk mengumpan bola lambung maupun umpan jauh. Adapun cara melakukan umpan menggunakan punggung kaki adalah sebagai berikut.

Posisi awal mengumpan bola dengan punggung kaki
  • Diawali dengan sikap berdiri menghadap arah gerakan.
  • Letakkan kaki tumpu di samping bola dengan sikap lutut agak tertekuk dan bahu menghadap gerakan.
  • Sikap kedua lengan di samping badan agak terentang.
  • Pergelangan kaki yang akan digunakan menendang ditarik ke belakang dan dikunci.
  • Pandangan terpusat pada bola.
Gerakan mengumpan bola dengan punggung kaki
  • Perhatikan kesiapan teman pasangan/partner sudah siap atau belum untuk menerima umpan bola.
  • Tarik tungkai yang akan digunakan menendang ke belakang, lalu ayun ke depan ke arah bola.
  • Ayunkan kaki pada bola tepat pada tengah-tengah bola.
Akhir gerakan mengumpan bola dengan punggung kaki
  • Bawa berat badan ke depan bersamaan kaki yang digunakan menendang diletakkan di depan.
  • Pandangan ke depan.
Sama halnya dengan teknik mengumpan dengan kaki bagian dalam dan kaki bagian luar, mengumpan bola menggunakan punggung kaki perlu dilatih secara teratur, agar skill atau keahlian kita dalam mengumpan bola bisa terasah dengan baik. Ada baiknya dalam latihan dilakukan bersama dengan teman agar kita dapat mengukur kekuatan tendangan saat mengumpan.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Mengumpan Bola Menggunakan Kaki Bagian Luar Pada Permainan Sepak Bola



Bagikan:


Gambar mengumpan dengan kaki bagian luar [image by baabun.com], 

Selain cara mengumpan bola dengan menggunakan kaki bagian dalam, kita juga dapat melakukan teknik mengumpan dengan cara mengunakan kaki bagian luar. Seperti yang telah kita ketahui bahwa, dalam sepak bola kita dituntut untuk menguasai beberapa teknik dasarnya.


Salah satu teknik dasar dalam sepak bola ialah teknik mengumpan, teknik ini digunakan pada saat akan memindahkan bola dari satu pemain ke pemain lainnya. Teknik ini mengandalkan keakuratan dalam memberi umpan, jangan sampai niatnya ingin mengumpan pada teman malah bola mengarah ke lawan.

Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Sepak Bola dibawah ini:

Mengumpan dengan kaki bagian luar biasa dilakukan untuk mengumpan dalam jarak dekat maupun jarak jauh. Adapun cara untuk mengumpan bola menggunakan kaki bagian luar pada permainan sepak bola adalah sebagai berikut.

Posisi awal mengumpan bola dengan kaki bagian luar
  • Diawali dengan sikap berdiri menghadap arah gerakan bola.
  • Letakkan kaki tumpu di samping bola.
  • Sikap kedua lengan di samping badan agak terentang.
  • Pergelangan kaki yang akan digunakan menendang diputar ke dalam dan dikunci.
  • Pandangan terpusat pada bola.
Gerakan mengumpan bola dengan kaki bagian luar
  • Perhatikan kesiapan teman pasangan/partner, sudah siap atau belum untuk menerima umpan bola.
  • Tarik kaki yang akan digunakan mengumpan ke belakang, lalu ayunkan ke depan ke arah bola bersamaan kaki diputar ke arah dalam.
  • Ayunkan kaki pada bola tepat pada tengah-tengah bola.
Akhir gerakan mengumpan bola dengan kaki bagian luar
  • Bawa berat badan ke depan bersamaan kaki yang digunakan menendang diletakkan di depan.
  • Pandangan ke arah bola.
Teknik dasar mengumpan dengan menggunakan kaki bagian luar tersebut harus selalu dilatih, agar kaki semakin terbiasa dalam mengumpan. Selain itu akurasi dala mengumpan juga akan semakin baik jika dilatih secara terus menerus, pastinya latihannya dilakukan dengan teman setim agar lebih kompak.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Mengumpan Bola Menggunakan Kaki Bagian Dalam Pada Permainan Sepak Bola



Bagikan:


Gambar cara mengumpan bola [image by arahbola.org], 

Sepak bola merupakan olahraga dan permaina yang paling banyak disukai oleh penduduk dunia, olahraga ini dimainkan mulai dari anak kecil sampai orang tua. Nah, dalam memainkan permainan ini, kita harus menguasai dahulu teknik-teknik dasarnya, salah satunya ialah teknik mengumpan bola.


Mengumpan bola dalam permainan sepak bola dapat dilakukan hampir semua anggota tubuh kecuali tangan, akan tetapi sebagian besar pemain menggunakan kaki untuk mengumpan bola, bahkan tidak jarang kita melihat pemain bola yang mengumpan menggunakan tumit alias bagian belakang kaki.

Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Sepak Bola dibawah ini:

Nah salah satu bagian kaki yang banyak digunakan untuk melakukan umpan ialah kaki bagian dalam. Teknik ini biasanya digunakan untuk mengumpan bola dalam jarak pendek dan kadang juga pada jarak jauh. Adapun cara atau langkah-langkah dalam mengumpan bola menggunakan kaki bagian dalam pada permainan sepak bola adalah sebagai berikut.

Posisi awal mengumpan bola dengan kaki bagian dalam
  • Diawali dengan sikap berdiri menghadap arah gerakan.
  • Letakkan kaki tumpu di samping bola dengan sikap lutut agak tertekuk dan bahu menghadap arah gerakan.
  • Sikap kedua lengan di samping badan agak terentang.
  • Pergelangan kaki yang akan digunakan menendang diputar ke luar dan dikunci.
  • Pandangan terpusat pada bola.
Gerakan mengumpan bola dengan kaki bagian dalam
  • Perhatikan kesiapan teman pasangan/partner, sudah siap atau belum untuk menerima umpan bola.
  • Tarik tungkai yang akan digunakan menendang ke belakang, lalu ayun ke depan ke arah bola.
  • Ayunkan kaki pada bola tepat pada tengah-tengah bola.
Akhir gerakan mengumpan bola dengan kaki bagian dalam
  • Pindahkan berat badan ke kaki tumpu depan bersamaan kaki yang digunakan menendang diletakkan di depan.
  • Pandangan ke arah bola. Lakukan dan ulang beberapa kali.
Nah itulah cara atau langkah-langkah dalam melakukan umpan bola menggunakan kaki bagian dalam pada permainan sepak bola. Untuk bisa menguasai teknik dasar tersebut kita harus terus melatihnya secara terus menerus dan dikombinasikan dengan teknik dasar yang lainnya.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya: