Ketentuan Pemberian Poin (Skor) Dalam Permainan Tenis



Bagikan:


Papan skor tenis [image by kumparan.com]
Permainan tenis dimulai dengan melakukan servis dan penghitungan angka pun dimulai. Server (pemain yang melakukan servis) berdiri di belakang baseline (garis belakang), ke arah kanan dari garis tengah bagian belakang dan di dalam garis tepi (sideline) tunggal, dan menghadap ke net untuk point pertamanya.

Server memiliki dua kali kesempatan melakukan servis dengan cara melemparkan bola ke atas dan memukulnya melintasi net dan secara diagonal menuju ujung yang berlawanan dari garis batas posisi servis. Pemain lawan menerima bola servis dan mengembalikannya setelah bola memantul satu kali. Servis akan diulangi jika bola membentur bagian atas net.
Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Tenis Lapangan dibawah ini:
Point akan diperoleh jika lawan melakukan hal-hal berikut ini.
  1. Gagal mengembalikan bola ke sisi yang benar dari lapangan.
  2. Memukul bola di luar garis keliling yang benar.
  3. Memukul bola membentur net.
  4. Membiarkan bola memantul dua kali sebelum mengembalikannya.
  5. Mengulurkan raket melampaui net untuk memukul bola sebelum terpental.
  6. Menyentuh net dengan tubuhnya atau raketnya ketika bola masih dalam permainan.
  7. Dengan sengaja membawa atau menangkap bola dengan raket.
  8. Melakukan sesuatu untuk menghalangi lawan melakukan pukulan.
  9. Menyentuh bola dengan apa pun selain raket selama permainan.
  10.  Menyentuh atau menangkap bola selama permainan, walaupun ia berdiri di luar lapangan.
Seorang pemain yang berhasil mematikan bola akan memperoleh tambahan angka. Perolehan angka dalam permainan tenis dibedakan menjadi tiga, yaitu nilai pukulan (point ), nilai gim (game), dan nilai set.

1 . Nilai Pukulan
Nilai pukulan (point) dihitung sejak pukulan pertama. Jika pemain memenangkan pukulan pertama, pemain itu mendapat nilai 15. Pada pukulan kedua, nilai yang diperoleh menjadi 30. Pukulan ketiga bernilai 40.

2 . Nilai Gim (Game)
Nilai gim (game) diperoleh setelah seorang pemain memenangkan pukulan keempat. Dengan catatan point pemain lawan kurang dari 40. Jika masing-masing pemain memiliki nilai seri pada point ke-3 atau lebih selama game, point ini disebut deuce.

Setelah deuce, dan server memperoleh 1 point lebih, skornya disebut ad-in atau advantage server. Jika penerima berhasil mendapatkan 1 point maka disebut ad-out. Pemain harus memenangkan 2 point berturut-turut setelah deuce untuk memenangkan game. Jika tidak, skor akan kembali deuce.

3 . Nilai Set
Nilai set menentukan kalah menangnya pemain dalam satu pertandingan. Set pertandingan tenis dibedakan menjadi dua, yaitu set pendek dan set panjang. Set pendek dimenangkan oleh pemain yang lebih dahulu memenangkan enam game dan unggul minimal dua game dari lawannya. Sementara itu, set panjang terjadi saat kedudukan game 5-5 (set deuce), sehingga pertandingan dilanjutkan sampai pemain unggul dua game dari lawannya.

Sumber referensi: Penjasorkes Untuk SMA/MA kelas XII/Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso; editor, Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso.—Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Gambar dan Ukuran Lapangan Tenis Untuk Nomor Tunggal dan Ganda



Bagikan:


Tenis merupakan permaina yang dilakukan dengan menggunakan raket sebagai alat pemukul untuk memukul sebuah bola khusus yang terbuat dari karet. Banyak yang menyebut bahwa tenis merupakan olahraga yang mahal, mungkin karna peralatan yang digunakan untuk bermain tenis yang tergolong mahal.

Nah, untuk memainkan permainan ini dibutuhkan beberapa sarana dan prasarana, salah satu sarana dan prasaranan dalam bermain permaina tenis adalah lapangan tenis. Saat ini sudah banyak sekali lapangan tenis yang telah dibangun di berbagai daerah, akan tetapi pengelolaannya masih dilakukan oleh pemerintah atau swasta sehingga jika ingin bermain lapangan tersebut harus disewa.
Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Tenis Lapangan dibawah ini:
Kebanyakan lapangan tenis yang sering kita lihat dibuat dari beton atau semen, akan tetapi terdapat pula lapangan tenis lainnya yang terbuat dari tanah liat dan biasa juga kita lihat diluar negeri lapangan tenis yang berumput.

Lapangan tenis yang baik haruslah memenuhi standar nasional ataupun standar internasional berupa ukuran dari lapangan tersebut. Ukuran-ukuran dari lapangan tenis telah ditentukan oleh organisasi tenis dunia atau ITF dan organisasi tenis Indonesia atau PELTI.

Gambar dan ukuran lapangan tenis, 
Lapangan dan beberapa seginya dipisahkan dengan garis-garis putih yang merupakan bagian dari lapangan tempat bermain tenis. Sebuah bola yang dipukul di luar lapangan (meski tidak menyentuh garis) dikatakan telah keluar dan memberi lawan sebuah nilai.

Ukuran lapangan tenis berbeda untuk nomor tunggal dan ganda. Untuk nomor tunggal, panjang lapangan 23,77 meter dan lebarnya 8,23 meter. Sementara itu, untuk nomor ganda menggunakan lapangan dengan panjang 23,77 meter dan lebar 10,97 meter.

Lapangan tenis dibagi dua oleh sebuah jaring yang di tengah-tengahnya tingginya persis 91.4 cm dan di pinggirnya 107 cm. Setiap paruh lapangan permainan dibagi menjadi tiga segi: sebuah segi belakang dan dua segi depan (untuk servis). Untuk lebih jelas nya silahkan teman-teman melihat gambar beserta ukuran lapangan tenis diatas.

Sumber referensi:
  • Penjasorkes Untuk SMA/MA kelas XII/Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso; editor, Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso.—Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.
  • https://id.wikipedia.org/wiki/Tenis

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Nomor-Nomor yang Dipertandingkan Dalam Permainan Tenis



Bagikan:


Nomor ganda campuran tenis [image by zonadamai.com], 
Tenis merupakan salah satu cabang olahraga yang menggunakan raket sebagai alat memukulnya serta sebuah bola karet. Olahraga tenis bisa dibilang tidak semua orang bisa memainkannya karna peralatannya yang tergolong mahal. Permainan tenis biasanya dimainkan antara dua pemain atau antara dua pasangan masing-masing dua pemain.

Olahraga tenis dimainkan di lapangan khusus untuk olahraga tenis berbentuk persegi panjang dan mempunyai ukuran tertentu berdasarkan dengan standar yang telah ditentukan. Ada beberapa jenis lapangan tenis. Diantaranya lapangan rumput, lapangan keras yang berbahan dasar aspal atau beton, dan lapangan tanah liat.
Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Tenis Lapangan dibawah ini:
Permainan tenis dibedakan menjadi permainan tunggal dan permainan ganda. Permainan tunggal (single) adalah pertandingan antara dua pemain, sedangkan permainan ganda (double) adalah pertandingan antara empat pemain, dengan dua pemain dalam tiap tim. Jadi, ada lima nomor yang dipertandingkan dalam tenis, yaitu tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.

Nomor-nomor tenis tersebut biasanya dipertandingkan pada event-event olahraga dan turnamen-turnamen tenis yang sering diadakan sepanjang tahun. Beberapa turnamen tenis yang bergengsi antara lain Piala Davis, Wimbledon (atau All-England), Prancis Terbuka (atau Roland Garros), AS Terbuka, dan Australia Terbuka.

Beberapa nama petenis dunia yang cukup terkenal hingga saat ini antara lain Andre Agassi, Bjorn Rune Borg, Rod George Laver, Pete Sampras, Roger Federer, dan Rafael Nadal. Sedangkan petenis putri dunia yang terkenal ialah Serena Williams, Martina Hingis, Caroline Wozniacki, Ana Ivanovic, dan Venus Williams.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Berbagai Perlengkapan Wajib Dalam Permainan Tenis



Bagikan:


Pemain tenis lapangan [image by jabarekspres.com], 
Tenis pada awalnya bernama “tenis lapangan rumput” (lawn tennis). Tenis merupakan cabang olahraga yang tiap pemainnya menggunakan raket untuk memukul bola melewati net dan memantul sampai lawannya tidak dapat mengembalikan bola tersebut.

Permainan ini termasuk olahraga yang dilakukan di lapangan terbuka. Namun, dapat juga dimainkan di lapangan tertutup. Untuk memainkan permainan Tenis, dibutuhkan beberapa perlengkapan yang wajib disediakan untuk bermain tenis.Adapun berbagai perlengkapan dalam permainan tenis adalah sebagai berikut.
Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Tenis Lapangan dibawah ini:
1 . Lapangan Tenis
Olahraga tenis berlangsung di lapangan berbentuk persegi panjang. Ada beberapa jenis lapangan tenis. Diantaranya lapangan rumput, lapangan keras yang berbahan dasar aspal atau beton, dan lapangan tanah liat.

2 . Net (Jaring)
Net adalah bagian yang membagi lapangan menjadi dua bagian sama panjang. Net berbentuk anyaman tali yang terbuat dari bahan nilon atau logam. Net dikaitkan pada batang besi atau kayu yang terpancang kuat di sisi kanan dan kiri lapangan. Ketinggian net adalah 90 cm diukur dari permukaan tanah.

3 . Bola
Bola yang digunakan dalam permainan tenis berukuran sedang, yang terbuat dari karet berajut benang, dan berbulu-bulu pada permukaan luarnya. Diameter penampang bola adalah 6,35 - 6,66 cm. Pada tahun 2001, dikeluarkan ukuran bola tenis yang baru, yaitu dengan berat 56,70 gram dan 59,4 gram.

4 . Raket
Raket yang terbuat dari bahan yang berbeda memiliki sifat yang berbeda. Raket logam terbuat dari baja, titanium, magnesium, dan aluminium. Raket ini sangat kuat, tetapi pada beberapa jenis logam akan bergetar saat digunakan untuk memukul bola.

Bahan pembuat raket lainnya adalah serat kaca (fiberglass), grafit dengan modulus tinggi, dan kevlar. Raket yang dihasilkan sangat kuat, ringan, dan dapat menjadi kaku atau lentur. Berat raket yang dianjurkan untuk putri berkisar antara 13 sampai 13,5 ons, sedangkan untuk putra berkisar antara 13,5 sampai 14 ons.

5 . Pakaian
Kenyamanan merupakan faktor penting dalam memilih pakaian yang akan dikenakan. Oleh karena permainan tenis umumnya dilakukan di lapangan terbuka, maka pakaian yang dikenakan sebaiknya berwarna putih, karena warna putih bukan penyerap panas yang baik.

Perlengkapan lainnya adalah sepatu dan kaos kaki. Ketahanan, kenyamanan, dan bobot adalah beberapa faktor yang memengaruhi pemilihan sepatu. Sepatu khusus tenis memiliki sol yang terbuat dari karet, serta tidak bertumit. Sementara itu, kaos kaki untuk bermain tenis dirancang setebal mungkin dan memiliki bantalan tambahan pada bagian ibu jari kaki dan tumit.

Sumber referensi: Penjasorkes Untuk SMA/MA kelas XII/Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso; editor, Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso.—Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Tugas-Tugas Wasit, Hakim Garis, dan Wasit Cadangan Dalam Pertandingan Sepak Bola



Bagikan:


Wasit dan Hakim Garis [image by nottinghamshirefa.com], 

Seperti yang telah kita ketahui bersama dan pasti teman-teman semua sudah tau bahwa dalam sebuah pertandingan Sepak Bola terdapat empat orang wasit yang bertugas untuk mejaga dan mengawasi agar pertandingan berjalan sesuai dengan aturan yang telah ditentukan serta tidak ada kecurangan.


Keempat wasit tersebut ialah seorang wasit utama yaitu wasit yang bertugas didalam lapangan, dua orang wasit atau hakim garis di sisi luar lapangan, serta seorang wasit cadangan. Nah, mungkin teman-teman bertanya-tanya mengenai apa saja tugas dari wasit-wasit tersebut, karena pada beberapa pertandingan kadang wasit sering diprotes atas keputusannya.

Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Sepak Bola dibawah ini:
Pada postingan kali ini saya akan memberikan informasi kepada teman-teman tentang apa-apa saja tugas dari pengadil lapangan sepak bola ini, yaitu tugas dari wasit, hakim garis, dan wasit cadangan. Berikut ini tugas yang harus dilakukan wasit selama memimpin pertandingan.
  1. Menegakkan dan menjalankan peraturan persepakbolaan.
  2. Menentukan apakah bola yang akan digunakan untuk pertandingan memenuhi syarat, baik dilihat dari ukuran serta kondisi bola tersebut.
  3. Membuat catatan-catatan penting selama pertandingan berlangsung.
  4. Memberikan teguran, peringatan, dan atau mengeluarkan pemain.
    • Teguran diberikan jika pemain melakukan pelanggaran ringan, sedangkan peringatan diberikan jika pemain melakukan pelanggaran keras, mengeluarkan katakata yang tidak pantas, memprotes keputusan wasit secara lisan dan kasar.
    • Peringatan ditunjukkan dengan dikeluarkannya kartu kuning.
    • Wasit akan mengeluarkan pemain jika pemain itu memperoleh kartu kuning kedua atau langsung memperoleh kartu merah dikarenakan pemain tersebut melakukan pelanggaran yang sangat berat, misalnya mengganjal pergerakan lawan dengan sangat kasar sehingga membahayakan dan menimbulkan risiko cedera.
  5. Tidak menjatuhkan hukuman pada kondisi wasit yakin bahwa jika memberikan hukuman maka akan memberikan keuntungan pada tim yang melanggar.
  6. Memberikan tendangan bebas, baik langsung atau tidak langsung, sesuai pelanggaran yang dilakukan tim lawan.
  7. Memberikan tendangan pinalti ketika tim yang sedang bertahan melakukan pelanggaran di kotak pinalti.
  8. Menghentikan pertandingan untuk sementara atau seterusnya.



Dalam menjalankan tugasnya, seorang wasit dibantu dua hakim garis yang masing-masing bertugas di sisi lapangan. Kerja sama yang baik antara wasit dan hakim garis sangat diperlukan, karena keputusan yang diambil hakim garis sangat memengaruhi keputusan wasit.

Berikut ini tugas hakim garis selama pertandingan.
  1. Memberi isyarat ketika bola keluar dari lapangan.
  2. Menentukan pihak mana yang berhak melakukan lemparan ke dalam.
  3. Memberi isyarat ketika bola melewati garis gawang dan menentukan terjadi tendangan
  4. gawang atau tendangan penjuru.
  5. Menarik perhatian wasit tentang permainan kasar seorang pemain atau bila ada pemain yang tidak sopan.
  6. Memberikan pendapat bila diminta wasit.
  7. Memberikan isyarat bila seorang pemain telah berdiri pada posisi offside atau terjadi handsball.



Sumber referensi: Penjasorkes Untuk SMA/MA kelas XII/Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso; editor, Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso.—Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.

Selain wasit utama dan hakim garis, ada satu wasit cadangan yang bertugas di luar lapangan pertandingan. Berikut ini tugas-tugas wasit cadangan.
  1. Menggantikan wasit dan hakim garis pada keadaan-keadaan tertentu.
  2. Mengurusi hal-hal yang berkaitan dengan pergantian pemain.
  3. Melarang official tim masuk ke dalam lapangan.
  4. Memberi isyarat pada wasit utama jika pertandingan telah selesai.
  5. Menerima isyarat dari wasit utama mengenai nilai (skor) dan penghentian permainan.
  6. Memberikan pendapat ketika diminta wasit utama.
Seorang wasit menjalankan tugasnya selama pertandingan sepak bola berlangsung, yaitu 2 x 45 menit waktu normal dan ditambah 2 x 15 menit, jika ada tambahan waktu pertandingan. Seorang wasit harus tegas dalam mengambil keputusan, objektif, dan tidak berat sebelah terhadap salah satu tim. 

Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Syarat-Syarat Menjadi Wasit Sepak Bola, Serta Peralatan dan Perlengkapan yang Digunakannya



Bagikan:


Wasit Sepak Bola [image by skysports.com], 

Disetiap pertandingan Sepak Bola terdapat satu atau beberapa orang yang bertugas untuk mengawasi jalannya pertandingan agar pertandingan berjalan sesuai dengan aturan dan fair play, orang yang bertugas tersebut disebut dengan Wasit.


Wasit dalam sepak bola adalah seseorang yang bertugas memimpin jalannya pertandingan sepak bola. Seorang wasit memiliki tanggung jawab yang besar dalam mengatur jalannya pertandingan. Pada umumnya terdapat empat wasit yang bertugas dalam satu pertandingan, yaitu wasit garis dua orang, wasit dalam lapangan satu orang, dan wasit cadangan satu orang.

Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Sepak Bola dibawah ini:
Untuk menjadi wasit harus memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan PSSI dan FIFA. Berikut ini syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi seorang wasit sepak bola.
  1. Berbadan sehat yang dinyatakan oleh dokter, dan harus memiliki penglihatan yang baik, tidak berkacamata, serta tidak buta warna.
  2. Berumur antara 24 hingga 40 tahun.
  3. Lulusan minimal SMA atau sederajat yang dibuktikan dengan ijazahnya.
  4. Memahami serta melaksanakan janji wasit.
Dalam menjelaskan tugasnya, wasit harus mengenakan atribut sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Berikut ini pakaian dan perlengkapan yang harus dikenakan wasit.
  1. Baju lengan pendek atau panjang, celana pendek, kaos kaki, sepatu sepak bola. Di bagian dada kiri dipasang badge menurut haknya dan menurut ketentuan.
  2. Peluit yang diikat di pergelangan tangan, untuk memulai dan menghentikan pertandingan, baik sementara yaitu ketika terjadi pelanggaran, atau ketika memulai pertandingan, serta pada akhir pertandingan babak pertama dan kedua.
  3. Jam wasit, stopwatch untuk mengetahui lamanya pertandingan berlangsung.
  4. Notes (buku kecil) dan alat tulis untuk mencatat pemainpemain yang melakukan pelanggaran.
  5. Uang logam untuk undian. Biasanya masing-masing kapten tim memilih salah satu sisi mata uang. Yang memenangkan undian berhak untuk memilih sisi lapangan sebagai daerah pertandingannya atau sebagai pemegang bola pertama untuk memulai kick off.
  6. Kartu merah dan kartu kuning, sebagai konsekuensi pelanggaran yang dilakukan pemain terhadap pemain lawan. Kartu kuning sebagai peringatan, sedangkan kartu merah untuk mengusir atau mengeluarkan pemain dari lapangan.
  7. Handsfree, sebagai alat komunikasi antara wasil dalam lapangan, hakim atau wasit garis, dan wasit cadangan jika terjadi pelanggaran yang tidak dilihat oleh wasit utama.
  8. Vanishing Spray, salah satu alat yang belum semua wasit menggunakannya akan tetapi sudah merupakan perlengkapan yang wajib pada saat pertandingan-pertandingan Internasional. Alat ini digunakan untuk menandai tempat bola pada saat tendangan bebas serta pagar hidup dari pemain lawan.
  9. Papan Pergantian Pemain, digunakan oleh wasit cadangan untuk menginformasikan pemain yang akan keluar dan akan masuk.
  10. Bendera, digunakan oleh wasit atau hakim garis untuk memberikan tanda kepada wasit utama apakah bola sudah keluar, terdapat pelanggaran didekatnya, tendnangan sudut, dan saat bola masuk ke gawang
  11. Cadangan peluit, pensil, atau alat tulis lain yang digunakan.
Itulah penjelasan singkat mengenai syarat-syarat apa saja yang harus dipenuhi untuk menjadi seorang wasit sepak bola, serta peralatan dan perlengkapan apa saja yang digunakan oleh seorang wasit dalam memimpin sebuah pertandingan.

Sumber referensi: Penjasorkes Untuk SMA/MA kelas XII/Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso; editor, Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso.—Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.




Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Melakukan Teknik Awalan Dalam Lempar Lembing



Bagikan:


Awalan lempar lembing [image by gudangpelajaran.com], 

Lempar lembing merupakan salah satu cabang olahraga atletik nomor lempar. Lembing adalah alat yang digunakan dalam olahraga ini. Alat ini berbentuk seperti tombak dengan sudut tajam di salah satu ujungnya. Pada dasarnya lempar lembing berarti melempar lembing dari tangan dengan sekuat tenaga untuk memperoleh jarak lemparan sejauh mungkin.


Dalam melakukan gerakan lempar lembing, setidaknya terdapat tiga tahapan yaitu awalan, gerakan melempar, dan akhiran. Gerakan awalan dalam lempar lembing merupakan tahap awal dalam kesuksesan lemparan nantinya. Berdiri dan berlari termasuk kedalam teknik gerakan awalan dalam lempar lembing.

Adapun teknik awalan dalam lempar lembing ialah dengan berdiri menghadap arah lemparan, lembing dipegang dan diangkat setinggi telinga dengan siku tertekuk, mata lembing serong ke atas. Kemudian lakukan awalan lari dengan cepat ke arah lemparan, dengan membawa lembing di atas kepala dengan lengan ditekuk, sikut menghadap ke depan dan telapak tangan menghadap atas.

Pada saat kaki kanan sampai pada tanda yang telah ditentukan, tangan kanan meluruskan lembing ke belakang bawah. Bagian terakhir awalan terdiri atas langkah silang (cross step). Pada bagian akhir dapat dilakukan langkah dengan beberapa cara berikut.

  1. Dengan jingkat (hop step)
  2. Dengan langkah silang di depan (cross step)
  3. Dengan langkah silang di belakang (rear cross step)

Proses peralihan (cross step) dilakukan saat kaki diturunkan. Kedua bahu diputar perlahan ke arah kanan (bukan kidal), lengan kanan mulai bergerak dan diluruskan ke arah belakang dengan tubuh bagian atas condong ke belakang. Pandangan selalu melihat lurus ke depan.

Setelah itu masuk ke tahap persiapan untuk ancang-ancang akan melempar lembing, melempar lembing dan kemudian akhiran setelah melempar lembing. Dalam tahap teknik awalan ini, sangat dibutuhkan penguasaan beberapa teknik dasar, yaitu teknik memegang lembing, teknik membawa lembing, dan teknik berlari.

Adapun kesalahan yang banyak atau sering dilakukan oleh atlet lempar lembing saat melakukan awalan dalam melempar lembing yaitu kecepatan lari saat mengambil awalan tidak diatur dengan baik. Kadang kecepatan berlari pada awal terlalu lambat dan terlalu cepat.


Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Melakukan Sikap Kapal Terbang | Edukasi Center



Bagikan:


Ilustrasi sikap kapal terbang, 

Senam merupakan rangkaian gerakan yang mengutamakan keindahan, keserasian, serta kecepatan dalam gerakannya. Dalam senam, khususnya dalam senam lantai terdapat banyak sekali gerakan-gerakan yang bisa digunakan untuk dikombinasikan dengan gerakan lainnya sehingga menghasilkan gerakan yang indah.


Salah satu gerakan yang banyak dilakukan dalam senam lantai ialah gerakan dengan bersikap kapal terbang, gerakan sikap kapal terbang ini dilakukan dengan menirukan sikap tubuh seperti bentuk pesawat terbang dengan satu kaki sebagai penyeimbang.

Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai peningkatan kebugaran dan kesehatan tubuh dibawah ini:

Gerakan sikap kapal terbang ini juga biasa digunakan untuk melatih keseimbangan tubuh kita, gerakan sikap kapal terbang melatih keseimbangan serta konsentrasi kita agar lebih fokus dalam menyeimbangkan tubuh kita. Sikap Kapal terbang dengan mengangkat salah satu kaki sambil mencondongkan badan ke depan diikuti tangan lurus ke samping sebagai penyeinbang.

Adapun tahap-tahap dalam melakukan gerakan latihan keseimbangan dengan bagai kapal terbang yaitu : Berdiri dengan sikap tegak; Kedua tangan direntangkan ke samping. Salah satu kaki dijulurkan ke belakang; Bungkukkan badan ke depan sampai posisi badan dan kaki lurus; Pandangan tetap ke arah depan; Tahan sebentar dan kembali ke sikap semula; dan Lakukan bergantian antara kaki kiri dan kanan.


Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Akhir Gerakan Cara Tolak Peluru Gaya Belakang (Gaya O'Brien)



Bagikan:


Tolak peluru gaya membelakang, 

Tolak peluru adalah suatu bentuk gerakan menolak atau mendorong suatu bola besi bulat (peluru) dengan berat tertentu yang terbuat dari logam, yang dilakukan dari bahu dengan satu tangan untuk mencapai jarak terjauh (wikipedia). Terdapat dua macam gaya dalam tolak peluru, salah satunya ialah gaya membelakangi atau gaya O'Brien.


Gaya O’Brien ialah gaya tolak peluru yang dilakukan dengan cara membelakangi area lemparan terlebih dahulu sebelum melakukan tolakan. Pada prinsipnya, gerakan tolak peluru dapat dibagi menjadi tiga tahapan yaitu tahap persiapan atau tahap awalan, tahap peluncuran, dan tahap akhir atau tahap tolakan.

Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Olahraga Tolak Peluru dibawah ini:

Nah, pada umumnya tahap gerakan akhir atau tahap tolakan pada kedua gaya tolak peluru ini sama, karna yang membedakan antara kedua gaya tersebut adalah pada tahap awalannya saja. Adapun gerakan akhir dari tolak peluru gaya belakang ialah Dimulai dengan pemutaran kaki kanan dan lutut ke depan dan dilanjutkan dengan pelurusan kedua tungkai.

Pinggul digeser menyamping berat badan di antara kedua kaki. Bahu kiri dibuka ke depan dan bahu kanan diangkat dan diputar ke kiri, badan dibawa ke atas sedikit membusur dan gerakan ini didahului oleh gerakan putaran bagian bawah badan.

Sementara bahu dan lengan kanan mendorong peluru ke depan dan bahu kiri meneruskan gerakannya ke depan sejauh mungkin.Tolakan diselesaikan ketika bertumpu di tungkai kiri dalam keadaan lurus sambil tangan memberi dorongan terakhir pada peluru.

Pada saat ini pelempar menghentikan laju badan ke depan melalui pergantian kaki, tungkai kiri bergerak ke belakang dan tungkai kanan bergerak ke depan, berat badan dipindahkan ke tungkai kanan dan badan diturunkan ke arah bawah.




Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Cara Melakukan Rangkaian Gerakan Guling Depan, Guling Belakang, dan Guling Lenting | EdukasiCenter



Bagikan:


Senam merupakan suatu cabang olahraga yang melibatkan performa gerakan yang membutuhkan kekuatan, kecepatan dan keserasian gerakan fisik yang teratur. Dalam perkembangannya, senam dapat dibedakan menjadi beberapa jenis salah satunya ialah Senam Lantai.


Senam lantai ialah senam yang seluruh gerakannya dilakukan diatas lantai, gerakan senam lantai ini merupakan gabungan atau rangkaian dari beberapa gerakan sehingga menghasilkan gerakan yang indah. Semua gerakan dalam senam lantai bisa dikombinasikan atau dirangkaikan menjadi satu, diantaranya gerakan guling depan, guling belakang dan guling lenting.

Informasi menarik lainnya tentang gerakan dalam senam lantai, bisa teman-teman baca dibawah ini.

Nah bagaimana cara merangkaiakan ketiga gerakan tersebut menjadi satu? Sebelum memulai gerakan terlebih kita memilih gerakan apa yang ditempatkan pertama, kedua, dan ketiga. Untuk itu saya akan memulai dengan gerakan guling kedepan, lalu kemudian guling belakang dan terakhir guling lenting.

Berikut ini akan dijelaskan cara melakukan rangkaian gerakan guling depan guling belakang dan guling lenting. Nah, pertama-tama kita melakukan guling kedepan dengan cara:

  1. Sikap awal pada gerakan berguling ke depan yaitu berjongkok. Kemudian, kedua tumit diangkat sejajar dan kedua lutut dilipat. Sementara itu, kedua tangan bertumpu sejajar di lantai, selanjutnya bungkukkan di depan lutut.
  2. Gerakannya, angkat pinggul ke atas lebih tinggi daripada bahu. Kemudian, tumit diangkat, sedangkan tungkai tetap rapat. Sementara itu, tangan bertumpu sejajar bahu, lalu dorongkan panggul ke depan sambil memasukkan kepala di antara kedua lengan, dan siku dibengkokkan ke samping sehingga tengkuk menyentuh lantai.
  3. Selanjutnya, bergulinglah ke depan mulai dengan pundak, punggung, pinggang, dan panggul. Ketika akan menyentuh lantai, kedua tangan cepat memeluk kedua lutut.
  4. Sikap akhir pada gerakan ini yaitu duduk, kemudian berjongkok. Sementara itu, kedua lengan lurus ke depan dan telapak tangan menghadap ke bawah.
Gerakan guling depan, 
Setelah melakukan gerakan guling ke depan, teman-teman langsung melakukan guling kebelakang dengan cara sebagai berikut.
  1. Sikap awal jongkok, kedua tangan dibengkokkan, telapak tangan menghadap ke atas di samping telinga, dagu dikenakan ke dada, dan badan dibulatkan.
  2. Gulingkan badan ke belakang, dimulai dari tumit, lurus menyusur ke panggul, pinggang, punggung, dan pundak.
  3. Ketika pundak menyentuh pada matras, tolak kedua kaki sehingga badan mengguling.
  4. Doronglah badan oleh kedua tangan yang berada di samping telinga sehingga kembali ke sikap jongkok.
  5. Sikap akhir jongkok.

Dan setelah melakukan guling ke belakang, teman-teman langsung berdiri dan melanjutkan melakukan gerakan guling lenting. Caranya sebagai berikut.
  1. Berdiri dengan salah satu kaki di depan dan kedua lengan diangkat ke atas.
  2. Tempatkan kedua tangan sebagai tumpuan untuk melakukan gulingan ke depan.
  3. Setelah gerakan gulingan dimulai, kedua kaki lurus dan rapat. Posisikan kedua tungkai lurus ke belakang dekat kepala, siku dibengkokkan, serta telapak tangan bertumpu pada matras di samping telinga.
  4. Lakukan guling ke depan. Pada saat tungkai telah melewati kepala, tolakkan tungkai ke atas depan dan mendorong kedua tangan sehingga badan melayang seperti membuat busur.
  5. Lakukan pendaratan dengan kedua kaki rapat dan pinggul didorong ke depan, kemudian diikuti dengan gerakan badan mengikuti arah rotasi gerakan.
Gerakan guling lenting, 

Nah, itulah cara melakukan gerakan kombinasi atau rangkaian dalam olahraga senam, dimana gerakan yang kita kombinasikan ialah gerakan guling ke depan, guling ke belakang, dan guling lenting. Silahkan teman-teman mecobanya dirumah, akan tetapi dengan pengawasan dari orang lain.





Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya: