Syarat-Syarat Menjadi Wasit Sepak Bola, Serta Peralatan dan Perlengkapan yang Digunakannya



Bagikan:


Wasit Sepak Bola [image by skysports.com], 

Disetiap pertandingan Sepak Bola terdapat satu atau beberapa orang yang bertugas untuk mengawasi jalannya pertandingan agar pertandingan berjalan sesuai dengan aturan dan fair play, orang yang bertugas tersebut disebut dengan Wasit.


Wasit dalam sepak bola adalah seseorang yang bertugas memimpin jalannya pertandingan sepak bola. Seorang wasit memiliki tanggung jawab yang besar dalam mengatur jalannya pertandingan. Pada umumnya terdapat empat wasit yang bertugas dalam satu pertandingan, yaitu wasit garis dua orang, wasit dalam lapangan satu orang, dan wasit cadangan satu orang.

Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Sepak Bola dibawah ini:
Untuk menjadi wasit harus memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan PSSI dan FIFA. Berikut ini syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi seorang wasit sepak bola.
  1. Berbadan sehat yang dinyatakan oleh dokter, dan harus memiliki penglihatan yang baik, tidak berkacamata, serta tidak buta warna.
  2. Berumur antara 24 hingga 40 tahun.
  3. Lulusan minimal SMA atau sederajat yang dibuktikan dengan ijazahnya.
  4. Memahami serta melaksanakan janji wasit.
Dalam menjelaskan tugasnya, wasit harus mengenakan atribut sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Berikut ini pakaian dan perlengkapan yang harus dikenakan wasit.
  1. Baju lengan pendek atau panjang, celana pendek, kaos kaki, sepatu sepak bola. Di bagian dada kiri dipasang badge menurut haknya dan menurut ketentuan.
  2. Peluit yang diikat di pergelangan tangan, untuk memulai dan menghentikan pertandingan, baik sementara yaitu ketika terjadi pelanggaran, atau ketika memulai pertandingan, serta pada akhir pertandingan babak pertama dan kedua.
  3. Jam wasit, stopwatch untuk mengetahui lamanya pertandingan berlangsung.
  4. Notes (buku kecil) dan alat tulis untuk mencatat pemainpemain yang melakukan pelanggaran.
  5. Uang logam untuk undian. Biasanya masing-masing kapten tim memilih salah satu sisi mata uang. Yang memenangkan undian berhak untuk memilih sisi lapangan sebagai daerah pertandingannya atau sebagai pemegang bola pertama untuk memulai kick off.
  6. Kartu merah dan kartu kuning, sebagai konsekuensi pelanggaran yang dilakukan pemain terhadap pemain lawan. Kartu kuning sebagai peringatan, sedangkan kartu merah untuk mengusir atau mengeluarkan pemain dari lapangan.
  7. Handsfree, sebagai alat komunikasi antara wasil dalam lapangan, hakim atau wasit garis, dan wasit cadangan jika terjadi pelanggaran yang tidak dilihat oleh wasit utama.
  8. Vanishing Spray, salah satu alat yang belum semua wasit menggunakannya akan tetapi sudah merupakan perlengkapan yang wajib pada saat pertandingan-pertandingan Internasional. Alat ini digunakan untuk menandai tempat bola pada saat tendangan bebas serta pagar hidup dari pemain lawan.
  9. Papan Pergantian Pemain, digunakan oleh wasit cadangan untuk menginformasikan pemain yang akan keluar dan akan masuk.
  10. Bendera, digunakan oleh wasit atau hakim garis untuk memberikan tanda kepada wasit utama apakah bola sudah keluar, terdapat pelanggaran didekatnya, tendnangan sudut, dan saat bola masuk ke gawang
  11. Cadangan peluit, pensil, atau alat tulis lain yang digunakan.
Itulah penjelasan singkat mengenai syarat-syarat apa saja yang harus dipenuhi untuk menjadi seorang wasit sepak bola, serta peralatan dan perlengkapan apa saja yang digunakan oleh seorang wasit dalam memimpin sebuah pertandingan.

Sumber referensi: Penjasorkes Untuk SMA/MA kelas XII/Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso; editor, Joko Sumpeno, Dedy Joko Budi Santoso.—Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.




Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

0 Response to "Syarat-Syarat Menjadi Wasit Sepak Bola, Serta Peralatan dan Perlengkapan yang Digunakannya"

Posting Komentar