Teknik Menyundul Bola dengan Sikap Melompat Dalam Permainan Sepak Bola



Bagikan:


Teknik Menyundul Bola dengan Sikap Melompat
Teknik menyundul bola dengan sikap melompat

Terdapat beberapa teknik dasar yang perlu dipelajari untuk memainkan permainan sepak bola, salah satunya ialah teknik menyundul bola. Adapun untuk teknik dasar menyundul bola ini dapat dilakukan dengan beberapa teknik salah satunya dengan teknik menyundul sambil melompat.


Menyundul bola dengan sikap melompat dapat dilakukan dengan awalan ataupun tanpa awalan. Jika dilakukan dengan awalan maka tolakan dengan satu kaki atau dengan dua kaki. Jika dilakukan tanpa awalan maka tolakan dengan kedua kaki. Apabila di dekat kita terdapat banyak lawan maka sulit untuk melompat dengan awalan.

Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Sepak Bola dibawah ini:

Berdasarkan perkenaan bola, menyundul dengan melompat terdiri atas sebagai berikut.

  1. Menyundul bola dilakukan pada saat mulai melompat atau pada saat badan naik ke atas, sundulan ini digunakan untuk mematahkan serangan lawan atau membersihkan bola dari daerah berbahaya di depan gawang sendiri.
  2. Menyundul bola pada saat mencapai puncak atau titik tertinggi dari lompatan, yaitu untuk menyundul bola ke bawah. Sundulan ini untuk membuat gol ke gawang lawan atau memberi operan kepada teman.
  3. Menyundul bola pada saat lompatan telah mencapai puncak dan saat mulai turun, sundulan bola ini untuk operan bola lemah.

Sumber Pustaka: Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 2 Untuk kelas III SMP dan MTs/Sri Wahyuni, Sutarmin, Pramono; ilustrator, Daru, Tito.—Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.






Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Teknik Menyundul Bola Dengan Sikap Melayang Dalam Permainan Sepak Bola



Bagikan:


Teknik menyundul bola dengan sikap melayang ~ 

Selain teknik menyundul menyundul bola dengan sikap melompat yang telah kita bahas pada postingan sebelumnya, kita juga dapat melakukan teknik dasar menyundul bola dengan sikap melayang.


Menyundul bola dengan melayang berguna untuk membuat gol. Bola yang melayang di udara menjadi ”makanan” bagi kepala untuk mengarahkannya ke rekan satu tim atau ke dalam gawang lawan. Caranya adalah dengan pemain yang menyundul bola sambil menjatuhkan badan.

Sebelum lanjut, baca juga informasi menarik lainnya mengenai Permainan Sepak Bola dibawah ini:

Hal ini dilakukan apabila bola yang datang melayang tidak begitu tinggi dari tanah. Cara ini sering mengecoh pemain bertahan dan penjaga gawang lawan, karena biasanya bola yang melayang tidak begitu tinggi dari tanah akan disambut dengan kaki, bukan dengan kepala.

Sumber pustaka: Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 2 Untuk kelas III SMP dan MTs/Sri Wahyuni, Sutarmin, Pramono; ilustrator, Daru, Tito.—Jakarta: Pusat Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2010.






Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Rangkaian Gerakan Lompat Harimau dan Guling Lenting



Bagikan:


Rangkaian Gerakan Lompat Harimau dan Guling Lenting
Rangkaian gerakan lompat harimau dan guling lenting

Loncat harimau adalah suatu gerakan yang menyerupai gerak guling depan, hanya saja gerakannya dilakukan dengan awalan suatu loncatan jauh ke depan dan mendarat dengan kedua lengan dan berguling seperti pada guling depan.


Guling lenting adalah suatu gerak senam lantai dengan melentingkan badan ke depan atas dengan lemparan kedua kaki dan tolakan kedua tangan. Gerakan ini dapat diawali dengan gerak guling depan atau gerak mengayun guling belakang sebelumnya.

Informasi menarik lainnya tentang gerakan dalam senam lantai, bisa teman-teman baca dibawah ini.

Gerak rangkaian loncat harimau yang dilanjutkan dengan gerak guling lenting, diawali dengan gerakan loncat harimau dengan cara diawali Sikap berdiri mengambil ancang-ancang dengan kecepatan disesuaikan, di beberapa langkah terakhir bersiap melakukan tolakan.

Setelah itu Tolakkan kedua kaki sehingga badan terdorong ke depan. Pergelangan kaki dan lutut dibengkokan untuk meloncat ke atas dan ke depan. Setelah itu tungkai lurus, lengan diayunkan ke depan, dan mendarat lebih dulu pada matras. Kemudian Tekuk kepala hingga menunduk dan punggung dibulatkan sehingga terjadi gulingan ke depan. Akhiri dengan posisi jongkok serta tangan lurus ke depan.

Setelah melakukan gerak loncat harimau, langsung dilanjutkan dengan gerak guling lenting dengan cara diawali Sikap berdiri dengan tangan diangkat keatas dan  menghadap matras. Letakkan kedua tangan di matras, angkat pinggul ke atas, Masukkan kepala di antara kedua tangan sehingga tengkuk menempel matras. Bersamaan itu, lecutkan kedua kaki ke depan atas sehingga punggung melenting dan berdiri dengan kedua kaki.






Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya:

Rangkaian Gerak Guling Depan dan Guling Belakang | EdukasiCenter



Bagikan:


Rangkaian Gerak Guling Depan dan Guling Belakang
Rangkaian gerak guling depan dan guling belakang

Gerakan guling depan dan guling belakang merupakan gerakan dasar dalam senam. guling depan merupakan gerakan dengan menggulingkan badan kedepan, sedangkan guling belakang dilakukan dengan menggulingkan badan kebelakang. Berikut rangkaian gerakan guling depan dan dilanjutkan dengan guling belakang


Pertama-tama lakukan gerakan guling depan dengan diawali sikap jongkok dengan kedua kaki rapat dan kedua telapak tangan diletakkan pada matras; kemudian Pinggul diangkat ke atas, masukkan kepala di antara lengan hingga pundak menempel pada matras;

Badan digulingkan ke depan hingga bagian badan dari tengkuk, punggung, dan panggul bagian belakang menyentuh matras; Peganglah tulang kering dengan kedua tangan menuju posisi jongkok, kedua lengan lurus ke depan; Gerakan akhir adalah kembali ke sikap jongkok.

Informasi menarik lainnya tentang gerakan dalam senam lantai, bisa teman-teman baca dibawah ini.

Setelah melakukan gerakan guling depan. langsung melakukan guling ke belakang dengan menjatuhkan badan ke belakang, kemudian dorongkan kedua tangan, badan berguling ke belakang. pada sikap akhirnya kedua kaki mendarat, kedua tangan menjaga keseimbangan dan sikap jongkok.






Bagikan:


Materi Penjasorkes Lainnya: