Lari Estafet biasa juga disebut dengan Lari Sambung, sebab lari ini dilakukan secara bergantian atau bersambung antara pelari satu dengan pelari lainnya dengan cara memberikan tongkat estafet ke pelari selanjutnya. Dalam satu regu atau tim terdapat empat orang pelari, yaitu pelari pertama, pelari kedua, pelari ketiga dan pelari keempat.
Tongkat yang digunakan dalam lari estafet mempunyai ukuran panjang 30 cm, berdiameter 4 cm, dan berat 50 grm. Terdapat beberapa nomor perlombaan yang biasanya dilombakan dalam lari estafet, yaitu 4 x 100 meter (400 meter) putra dan putri serta 4 x 400 meter (1.600 meter) putra dan putri. Terdapat juga nomor lalri estafet 4 x 800 meter (3200 meter), akan tetapi nomor ini sangat jarang diperlombakan karena jaraknya yang cukup jauh.
Dalam lari estafet selain teknik lari terdapat juga beberapa teknik yang harus dikuasai, yaitu teknik start dan teknik memberi dan menerima tongkat estafet ke pemain lain, kedua teknik ini sangat penting dan harus dikuasai oleh setiap pemain. Untuk start, start yang digunakan dalam lari estafet ada dua, yaitu start jongkok (cruched start) dan start melayang (flying start).
Start jongkok digunakan oleh pelari pertama saat akan mengawali lari, sedangkan start melayang dilakukan oleh pelari kedua, ketiga, dan keempat saat akan menerima tongkat dari pelari sebelumnya. Sementara itu teknik pemindahan tongkat estafet juga sangat penting dilakukan dan dilatih oleh setiappelari sehingga saat bertanding tongkat yang akan diberikan ke pellari selanjutnya mudah diterima.
Terdapat beberapa kesalahan-kesalahan yang biasa dilakukan oleh pelari yang memberikan tongkat dan pelari yang menerima tongkat. Berikut ini kesalahan-kesalahan yang biasa dilakukan oleh si penerima tongkat estafet.
- Penerima berangkat terlambat.
- Penerima berangkat terlalu cepat.
- Penerima lari tidak dengan kecepatan maksimal.
- Penerima lari terlalu ke kanan.
- Penerima mengacungkan tangan yang keliru.
- Penerima mengacungkan tangan yang goyang.
- Penerima lari dengan menoleh ke kanan/ke kiri.
- Penerima lari berbelok-belok, tidak lurus.
- Pemberi mengayunkan tongkat dengan tangan yang salah.
- Pemberi tidak memberi aba-aba “Ya“, pada waktu akan mengayunkan tongkat.
- Pemberi mengayunkan tongkat bersama-sama dengan memberi aba-aba “Ya“.
- Pemberi lari terlalu ke kiri.
- Pemberi mengayunkan tongkat kurang tepat pada tangan si penerima.
- Pemberi mengurangi kecepatannya pada saat akan mengayunkan tongkat.
0 Response to "Nomor yang Diperlombakan Dalam Lari Estafet"
Posting Komentar